Klinik Sehat Islami - Salak (Salacca zalacca) merupakan salah
satu buah kebanggan Indonesia yang memiliki kulit seperti sisik ular dan rasa
manis bercampur kecut sedikit sepat. Dalam bahasa inggris, salak disebut dengan
snake fruit dikarenakan kulitnya yang menyerupai sisik ular. Salak banyak dibudidayakan
di Thailand, Malaysia dan Indonesia, ke timur sampai Maluku. Salak juga telah
dikenalkan ke Filipina, Papua Nugini, Queensland dan juga Fiji.
Salak sendiri memiliki beberapa jenis, namun yang
paling populer adalah salak pondoh, salak Bali dan salak Medan. Salak tidak
hanya populer sebagai buah meja, namun pemanfaat salak kini merambah juga
sebagai bahan pembuat manisan, asinan, makanan kaleng ataupun dibuat menjadi
keripik kemasan. Salak yang masih muda juga bisa digunakan sebagai bahan rujak.
Kandungan buah dan kulit salak
Buah salak juga memiliki kandungan zat betakaroten yang baik
untuk mata. Bahkan setiap 100 gram, buah salak mengandung 5,5 kali lebih banyak
betakaroten dibandingkan dengan buah mangga, 3 kali lebih banyak dibandingkan
dengan jambu biji dan 5 kali lebih banyak dibandingkan dengan buah semangka.
Selain itu, salak memiliki kandungan karbohidrat, kalori, fosfor, kalsium,
vitamin B, air dan zat besi yang cukup bermanfaat bagi tubuh Anda. Di dalam
satu buah salak saja sudah terdapat kalsium sebanyak 28 mg, 4.2 mcg zat besi dan
18 mg fosfor. Untuk itu, salak benar-benar berperan aktif sebagai sumber
penyedia mineral dan serat pada tubuh Anda!
Namun, siapa yang menyangka kulit bahwa buah salak yang kita
makan selama ini memiliki manfaat yang luar biasa. Hal ini dikarenakan salak
memiliki kandungan nutrisi yang berguna untuk menyehatkan tubuh dan mengobati
berbagai penyakit. Tentu saja, bukan dengan cara memakan kulit tersebut secara
langsung. Hal ini dikarenakan kulit buah yang runcing dan keras justru akan
membuat gusi Anda terluka karenanya. Dengan metode pengolahan yang benar,
dengan cara direbus dan kemudian diambil sarinya (extractrion), maka
kulit salak ini dapat kita manfaatkan kegunaanya.
Manfaat kulit salak pada kesehatan
setidaknya terdapat beberapa gangguan kesehatan yang mampu
diatasi oleh kulit salak ini, simak selengkapnya berikut ini:
- Mengurangi
dan Mengobati Penyakit Diabetes
Salah satu penyakit yang dapat disembuhkan oleh kulit buah
salak adalah diabetes atau kencing manis. Diabetes merupakan penyakit yang
ditandai dengan tingginya kadar glukosa (gula sederhana) dalma darah
dikarenakan tubuh tidak dapat melepaskan atau menggunakan insulin secara cukup.
Insulin sendiri merupakan hormon yang dilepaskan pankreas dan bertanggung jawab
dalam mempertahankan kadar gula darah yang normal.
Kulit salak dapat membantu mengurangi gejala diabetes karena
memiliki kandungan unsur aktif yang bekerja secara bersamaan dalam tubuh
pasien. Beberapa unsur aktif tersebut antara lain:
- Ferulic
Acid dan Proline
Merupakan elemen pemulih jaringan dan pendorong terbentuknya
kolagen dan elastin
- Cinnamic
Acid derivatives
Merupakan senyawa yang mendorong terjadinya peremajaan sel
epitel. Juga, bermanfaat dalam proses perbaikan fungsi pankreas pada pengidap
penyakit diabetes tipe I bersamaan dengan Ferulic Acid dan Prolin.
- Arginin
Merupakan unsur yang sangat diperlukan oleh penderita
diabetes tipe II. Senyawa ini merupakan perangsang terjadinya pembelahan sel
dan memperkuat biosintesis protein, juga pemeran aktif dalam menormalkan
sel-sel tubuh agar lebih tanggap terhadap insulin.
- Pterostilbene
Merupakan senyawa anti diabetes yang berguna untuk
mengurangi konsentrasi gula darah. Berikut merupakan resep untuk mengobati
penyakit diabetes dengan kulit salak.
Langkah-langkah:
- Sediakan
kulit salak secukupnya, cuci bersih
- Maukkan
ke dalam kuali (jangan menggunakan kuali besi ataupun alumunium)
- Tuang
air secukupnya dan rebus menggunakan api kecil hingga mendidih
- Saring
air rebusan tersebut dan minum setelah dingin (kira-kira sebanyak 1 liter
sehari)
- Kulit
salak yang sudah direbus tidak boleh digunakan kembali
Silahkan Anda minum secara rutin dalam waktu dua minggu dan
rasakan efek positif dari air rebusan salak tersebut. Air rebusan kulit salak
ini dapat membuat diabetes kering yang sering melonjak menjadi normal, serta
tekanan darah lebih stabil.
2. Mengobati Ambeien
Selain dapat mengobati diabetes, kulit buah salak juga dapat
bermanfaat untuk mengobati ambeien. Berikut merupakan resepnya.
Langkah-langkah:
- Siapkan
5 lembar daun salak, cuci bersih
- Rebus
daun-daun tersebut menggunakan 2 gelas air ukuran sedang
- Masukkan
gula merah secukupnya
- Saring
air rebusan tersebut dan minum 2 kali sehari
3. Mencegah Sembelit
Manfaat yang selanjutnya yaitu mencegah sembelit. Hal ini
dikarenakan kulit salak memiliki kandungan serat yang cukup tinggi, sehingga
dapat membantu memperbaiki masalah pencernaan yang berhubungan dengan susah
buang air besar (BAB). Namun, kulit yang dimaksud adalah kulit aria tau kulit
tipis buah salak. Anda dapat memakannya langsung ketika Anda memakan buah
salak.
Cukup mencengangkan bukan manfaat dari kulit salak ini? Anda
pun sudah melihat bahwa kulit salak ini mempunyai manfaat yang tidak
tanggung-tanggung. Nah, sekarang Anda tidak perlu membuang kulit salak setelah
Anda memakan buah salak. Demikian artikel mengenai manfaat kulit buah salak,
semoga bermanfaat! Tetap tunggu update-updatean mengenai info kesehatan
lainnya. Dan jangan lupa, tetap jaga kesehatan ya.
*Jika artikel ini bermanfaat, mohon di share ^V^!
loading...
0 Response to "Manfaat Kulit Salak Dalam Pengobatan Ambeien, Diabetes Hingga Sembelit!"
Posting Komentar